dhkcj Jamur Kuping Ternyata memiliki Sejuta Manfaat, Berikut Ulasannya
Jamur Kuping Ternyata memiliki Sejuta Manfaat, Berikut Ulasannya – Di balik teksturnya yang lembut dan seperti agar-agar, jamur kuping menyembunyikan banyak manfaat kesehatan yang sayang untuk diabaikan. Jamur hitam ini diketahui mengandung banyak nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan, mulai dari mencegah dan mengobati sembelit hingga mencegah kanker.
Jamur kuping kayu merupakan jamur yang sering diolah menjadi berbagai macam masakan. Jamur berbentuk kuping ini sudah lama digunakan sebagai obat tradisional di Tiongkok.
10 Manfaat jamur kuping untuk kesehatan yang sayang untuk diabaikan
Meski tampilannya tidak menarik, jamur dengan nama ilmiah Auricularia auricula ini terkenal kaya akan antioksidan.Beberapa senyawa antioksidan tersebut antara lain flavonoid, polifenol, dan beta-glukan yang menjadikan jamur kuping sangat bermanfaat bagi kesehatan.
Kandungan Gizi Jamur Kuping
Jamur Kuping merupakan makanan rendah kalori. Dalam 1 cangkir (100 gram), jamur kuping hanya mengandung 20 kalori. Selain itu jamur kuping juga banyak mengandung nutrisi lain seperti :
- 94 gram air
- 4 gram protein
- 5 gram serat
- 94 miligram fosfor, 33 miligram kalium, 17 miligram natrium, 3 miligram kalsium, 2 miligram zat besi.
- 5 mg vitamin C
Selain itu jamur kuping kayu juga mengandung senyawa aktif zinc, betakaroten dan antioksidan yang sangat bermanfaat bagi kesehatan.
Satu cangkir jamur kuping dianggap sebagai porsi yang pantas dikonsumsi setiap hari.Anda bisa menggunakan jamur ini untuk menggantikan daging di berbagai masakan.
Berbagai manfaat jamur kuping untuk kesehatan
Berikut berbagai manfaat jamur kuping untuk kesehatan yang bisa Anda dapatkan:
1. Mencegah dan mengobati sembelit
Manfaat jamur kuping yang pertama bisa Anda dapatkan adalah mencegah dan mengobati sembelit. Seperti yang Anda ketahui, jamur kuping kayu banyak mengandung serat sehingga membantu memperlancar buang air besar dan mencegah sembelit.
2.Mencegah diare
Kegunaan jamur kuping kayu selanjutnya sebenarnya sama dengan jamur enoki, jamur shiitake dan jamur lainnya yaitu untuk mencegah diare. Manfaat ini didapat berkat kandungan beta-glukan yang terdapat pada jamur kuping.
Beta-glukan berperan sebagai prebiotik, yaitu makanan bagi bakteri menguntungkan di usus. Bakteri baik dapat meningkatkan kesehatan usus dan menghambat pertumbuhan bakteri penyebab penyakit. Berkat itu, kekebalan tubuh meningkat dan mencegah diare.
3. Menurunkan kolesterol
Senyawa polifenol pada jamur kuping kayu mempunyai efek menurunkan kadar kolesterol terutama kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh. Selain itu, polifenol juga akan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).
Jika digabungkan, kedua kondisi ini dapat memberikan manfaat bagi jamur kuping berupa penurunan risiko penyakit jantung.
4. Menurunkan tekanan darah
Kalium pada jamur kuping dapat membantu mengurangi ketegangan pada dinding pembuluh darah sehingga menurunkan tekanan darah.
Selain itu, potasium pada jamur liar juga dapat membantu mengurangi kelebihan garam dalam tubuh yang dikeluarkan melalui urin. Hal ini penting karena kelebihan garam dapat menyebabkan tekanan darah tinggi.
5.Mencegah serangan jantung
Selain menurunkan kolesterol, polifenol, salah satu antioksidan yang terdapat pada jamur kuping, juga bermanfaat mencegah serangan jantung.
Antioksidan ini berperan dalam mengurangi stres oksidatif akibat radikal bebas yang merusak sel dan meningkatkan risiko penyakit jantung dan penyakit degeneratif lainnya. Inilah salah satu kegunaan kuping kayu.
6. Mencegah sirosis
Penelitian menunjukkan bahwa antioksidan kuat dan prebiotik dalam jamur kuping kayu juga membantu mencegah sirosis dan kerusakan hati.Pada kasus sirosis, hati dipenuhi jaringan parut dan tidak dapat berfungsi dengan baik dalam menyaring zat beracun.
Baca juga : 10 Kumpulan Wisata Paling Hit Di Jakarta Selatan
Jadi, konsumsilah jamur kuping kayu untuk menjaga kesehatan liver dan mencegah sirosis.
7. Menjaga berat badan
Menjaga berat badan merupakan manfaat kuping kayu lainnya yang bisa Anda dapatkan. Padahal, dalam 100 gram jamur kuping kayu mengandung kandungan serat yang cukup tinggi, yakni 5 gram.Makanan tinggi serat dapat membuat Anda kenyang lebih lama, mencegah makan berlebihan, dan membantu menjaga berat badan.
8. Mencegah anemia
Khasiat jamur kuping lainnya adalah mencegah anemia. Manfaat ini didapat berkat kandungan zat besi pada jamur kuping kayu. Mineral ini dibutuhkan tubuh untuk memproduksi sel darah merah dan mencegah anemia.
Namun untuk mengoptimalkan penyerapan zat besi pada jamur kuping, pastikan mengonsumsi vitamin C sesuai kebutuhan harian.
9. Mencegah penyakit Alzheimer
Kandungan nutrisi pada jamur kuping diketahui dapat menghambat pembentukan protein beta-amiloid yang diketahui berbahaya bagi otak dan dikaitkan dengan penyakit degeneratif, seperti penyakit Alzheimer. Namun, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai manfaat jamur kuping jenis ini.
10.Mencegah risiko penyakit kanker
Kandungan antioksidan yang tinggi pada jamur jagung membantu mengurangi peradangan dan radikal bebas penyebab berbagai penyakit degeneratif, termasuk kanker. Polifenol adalah antioksidan utama dalam jamur kuping kayu dan paling sering dikaitkan dengan penurunan risiko kanker.
Hal Yang Harus Diperhatikan Sebelum Menggunakan Jamur Telinga
Untuk memaksimalkan manfaat jamur kuping dan menghindari kemungkinan efek samping, Anda perlu mengobati jamur kuping dengan baik.
Kebanyakan jamur kuping yang dijual di pasaran biasanya dikeringkan. Oleh karena itu, harus direndam terlebih dahulu sebelum diolah.
Ingatlah untuk memasak hingga matang untuk membunuh bakteri dan sisa tanah serta kotoran pada kuping jamur. Selain membunuh bakteri, merebus jamur kuping kayu juga terbukti meningkatkan kandungan antioksidan.
Jangan memakan jamur liar karena dapat menjadi racun dan berbahaya bagi kesehatan anda. Jadi, ingatlah untuk membeli jamur kuping dalam kemasan dan memiliki izin edar dari BPOM.
Jika Anda makan jamur liar dan mengalami gejala seperti pusing, mual, muntah atau gejala keracunan makanan, sebaiknya konsultasikan ke dokter.Dokter akan menentukan penyebab keluhan dan menyarankan pengobatan yang tepat.
