Berikut Manfaat Daun Melinjo Baik Untuk Kesehatan

Berikut Manfaat Daun Melinjo Baik Untuk Kesehatan

Berikut Manfaat Daun Melinjo Baik Untuk Kesehatan – Daun melinjo sering digunakan sebagai bahan masakan tumisan dan lalapan. Namun tahukah Anda kalau daun yang juga dikenal dengan sebutan daun tangil ini ternyata memiliki khasiat yang baik bagi kesehatan? Jelajahi berbagai manfaat mengonsumsi daun melinjo. Bahan Daun Melinjo Daun melinjo merupakan daun pohon melinjo (Gnetum gnemon) yang populer di banyak negara di Asia seperti Malaysia, Singapura, Filipina, Thailand dan Indonesia. Daun
berbentuk lonjong dengan tepi rata berukuran 7,5 hingga 20 cm.

Di Indonesia, daun melinjo sering dijadikan bahan makanan seperti lalapan daun melinjo, lalapan asam jawa, atau sebagai lalapan. Kulit batang melinjo tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan, daun melinjo juga mengandung banyak nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan. Di bawah ini kandungan nutrisi dalam 100 gram daun melinjo.

Kandungan nutrisi yang beragam pada daun tangil menjadikan daun ini memberikan manfaat sebagai berikut.

  • Kalori: 104 kkal.
  • Protein: 5 gram (g).
  • Lemak: 1,3 g.
  • Karbohidrat: 21,3 g.
  • Serat: 10,3 g.
  • Kalsium: 219 miligram (mg).
  • Fosfor: 82 mg.
  • Zat besi: 4,2 mg.
  • Natrium: 12 mg
  • Kalium: 604,8 mg
  • Vitamin C: 182 mg.

Manfaat Daun Melinjo Bagi Kesehatan

1.Pengendalian gula darah

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Food Science and Technology menemukan bahwa daun melinjo dapat menjadi pengobatan alternatif untuk pengendalian gula darah. Daun tanaman ini mengandung serat yang dapat membantu mengurangi kelebihan gula darah dalam tubuh.

Hal ini dikarenakan tubuh tidak dapat menyerap dan memecah serat, sehingga mengonsumsi makanan yang mengandung serat tidak meningkatkan kadar gula darah. Selain itu, daun tanaman ini mengandung klorofil yang dapat menghambat glukoneogenesis (pembentukan glukosa) dan meningkatkan penyerapan glukosa.

2.Menurunkan kadar asam urat

Manfaat daun tangil untuk kesehatan selanjutnya adalah membantu menurunkan kadar asam urat dalam tubuh. Memang benar daun tangil mengandung senyawa flavonoid yang dapat membantu menurunkan kadar asam urat.

Flavonoid bekerja dengan menghambat xantin oksidase, enzim yang mengubah purin menjadi asam urat. Namun masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan efektivitas daun ini dalam mengobati asam urat.

3.Menjaga sistem imun tubuh

Sistem imun tubuh merupakan pertahanan alami seseorang terhadap paparan virus, bakteri atau zat berbahaya lainnya. Namun paparan radikal bebas secara berlebihan dapat menurunkan kinerja sistem imun tubuh. Akibatnya, tubuh mudah terserang penyakit.

Daun melinjo dapat menjadi makanan untuk menjaga daya tahan tubuh karena daun ini mengandung antioksidan. Antioksidan dapat membantu melawan radikal bebas penyebab penyakit dan melemahkan sistem imun tubuh.

Baca Juga : 9 Wisata Di Surabaya Wajib Kalian Kunjungi Saat Liburan

4. Menjaga berat badan ideal

Saat ini belum ada penelitian yang membahas secara langsung pengaruh daun melinjo terhadap berat badan. Namun daun tanaman ini bisa menjadi pilihan diet untuk menjaga berat badan tetap ideal berkat kandungan seratnya.

Hal ini terjadi karena tubuh tidak dapat mencerna serat sehingga dapat membuat Anda merasa kenyang lebih lama dan mencegah Anda makan berlebihan. Selain mengonsumsi makanan kaya serat, rutin berolahraga dan membatasi konsumsi makanan tinggi lemak dapat membantu menjaga berat badan tetap ideal.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Bioactive Carbohydrat and Dietary Fiber melakukan penelitian tentang kesehatan usus dengan menggunakan ekstrak bubuk daun tankil. Efek terhadap kesehatan usus ini dinilai menggunakan fermentasi tinja manusia. Hasil penelitian menunjukkan jumlah bakteri usus, khususnya Bifidobacteria, meningkat secara signifikan. Bifidobacteria merupakan salah satu jenis bakteri probiotik yang hidup di sistem pencernaan manusia.

Bakteri baik ini dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh, meningkatkan penyerapan serat dan mencegah pertumbuhan bakteri jahat.Namun, diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengetahui manfaat dan efek samping yang mungkin timbul dari penggunaan daun tangil.

6. Mengurangi peradangan

Pada dasarnya peradangan merupakan respon alami tubuh terhadap penyakit yang berasal dari virus atau bakteri. Namun jika peradangan terjadi secara berlebihan, bisa jadi itu merupakan tanda penyakit yang lebih serius, seperti penyakit jantung atau diabetes.

Daun melinjo mengandung senyawa flavonoid yang memiliki efek anti inflamasi.Flavonoid diketahui dapat menghambat enzim inflamasi dan menghambat NF-kB yang berperan dalam mengatur respon inflamasi dalam tubuh. Selain itu, flavonoid memiliki sifat antioksidan yang dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan sel akibat peradangan atau radikal bebas.

7. Potensi pengobatan malaria

Malaria merupakan penyakit berbahaya yang disebabkan oleh infeksi parasit dan ditularkan melalui gigitan nyamuk. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Natural Product Communications menemukan bahwa ekstrak etanol daun melinjo berpotensi untuk mengobati penyakit malaria.

Memang daun tanaman ini memiliki sifat antispasmodik yang dapat menghambat pertumbuhan parasit plasmodium falciparum penyebab penyakit malaria. Namun masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan potensi daunnya sebagai obat anti malaria, karena saat ini penelitian tersebut masih dalam tahap uji laboratorium.

8. Pengobatan Jerawat

Jerawat merupakan penyakit kulit yang umum dialami setiap orang. Kondisi ini seringkali disebabkan oleh penumpukan minyak atau bakteri.Ekstrak daun melinjo diketahui dapat membantu mengatasi jerawat berkat kandungan flavonoidnya.

Flavonoid memiliki sifat antioksidan yang dapat membantu membunuh bakteri penyebab jerawat, khususnya asam Propionibacterial. Namun masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk memastikan keamanannya karena saat ini pengujian hanya dilakukan di laboratorium dan belum diuji pada manusia.

9.Mencegah penuaan

Paparan radikal bebas dari sinar UV dan polusi udara dapat menyerang struktur sel kulit dan menyebabkan kerusakan. Hal ini menyebabkan kulit secara bertahap kehilangan elastisitasnya dan menyebabkan munculnya tanda-tanda penuaan kulit seperti kerutan.

Sifat antioksidan pada daun melinjo dapat membantu mencegah tanda-tanda penuaan kulit. Antioksidan mampu melindungi kulit dari paparan radikal bebas. Selain itu, kandungan vitamin C pada daun tanaman ini dapat membantu meningkatkan produksi kolagen sehingga membuat kulit lebih kencang dan halus.

Artikel yang Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *