Berikut Manfaat Buah Jengkol Untuk Tubuh Kita

Berikut Manfaat Buah Jengkol Untuk Tubuh Kita

Berikut Manfaat Buah Jengkol Untuk Tubuh Kita – Manfaat jengkol dikenal untuk menjaga stamina karena kandungan vitamin C. Selain bermanfaat bagi kesehatan, jengkol juga dapat menyebabkan masalah ginjal jika dikonsumsi berlebihan atau diolah dengan tidak benar.

Selain di Indonesia, Jengkol juga banyak ditemukan di negara Asia Tenggara lainnya seperti Malaysia, Thailand dan Myanmar. Meski memiliki bau yang khas dan menyengat, jengkol merupakan makanan yang sangat populer di kalangan sebagian masyarakat.

Manfaat Kesehatan dan Efek Samping Jengkol

Jengkol dapat dimakan mentah atau dibuat menjadi berbagai hidangan lezat seperti jengkol balado, semur jengkol atau jengkol goreng.Namun, sebagian orang mungkin belum mengetahui manfaat kesehatan dari jengkol.

Nilai Gizi Jengkol

Jengkol mengandung berbagai macam nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. 100 gram Jengkol mentah mengandung sekitar 192 kalori dan banyak nutrisi lainnya, seperti Fosfor

  • 60 miligram Natrium
  • 31 miligram Vitamin C

Selain itu, Jengkol juga mengandung senyawa fenolik yang memiliki efek antioksidan tinggi.

Berbagai Manfaat Jengkol

Jengkol memiliki beberapa manfaat kesehatan, yaitu:

1. Menjaga daya tahan tubuh

Salah satu vitamin yang banyak terdapat pada Jengkol adalah Vitamin C.Berkat kandungan tersebut, Jengkol menjadi salah satu makanan yang bisa dimakan untuk menjaga stamina. Vitamin C mampu merangsang produksi sel darah putih dan meningkatkan fungsinya, sehingga tubuh dapat terlindungi dari infeksi.

2. Melancarkan BAB

Konsumsi Jengkol matang dikatakan dapat mengatasi sembelit. Manfaat jengkol terletak pada kandungan air dan seratnya yang dapat melunakkan tinja.Ini membuat tinja lebih cair.

3. Periksa tekanan darah

Jika Anda menderita tekanan darah tinggi, Jengkol termasuk dalam makanan yang bisa dimasukkan dalam menu makanan sehari-hari. Kandungan potasium jengkol dianggap baik untuk mengontrol tekanan darah.

Berbagai penelitian menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi makanan kaya kalium mengalami penurunan tekanan darah yang signifikan, terutama pada penderita hipertensi atau tekanan darah tinggi.

Namun, konsumsi jengkol saja tidak dapat menggantikan pengobatan penyakit darah tinggi. Selain itu, jengkol tidak boleh digoreng dan ditambahkan banyak garam, karena tidak cocok dikonsumsi oleh penderita hipertensi.

4. Kontrol Gula Darah

Manfaat penting lain dari jengkol adalah kemampuannya untuk mengontrol gula darah. Hal ini dikarenakan kandungan potasium dan serat jengkol yang dapat membantu kerja insulin dan memperlambat penyerapan gula sehingga dipercaya bermanfaat untuk mengontrol gula darah.

Namun, untuk mengontrol gula darah pada penderita diabetes, dianjurkan juga pola hidup sehat yang terdiri dari makan makanan rendah gula dan minum obat yang diresepkan oleh dokter.

5. Mencegah Kanker Kandungan vitamin C

Jengkol juga berperan penting dalam mencegah penyakit kronis akibat radikal bebas. Selain itu kandungan senyawa fenolik juga memiliki efek antioksidan yang dapat menangkal ancaman radikal bebas dan melindungi tubuh dari berbagai penyakit berbahaya seperti kanker.

Semua manfaat kesehatan Jengkol sebenarnya dapat diperoleh melalui konsumsi. Namun konsumsi jengkol saja tidak cukup untuk mencegah atau menyembuhkan berbagai penyakit.

Studi efek kesehatan jengkol masih berlangsung untuk mengetahui manfaat dan efek samping yang mungkin ditimbulkannya.

Kini Anda tidak hanya perlu mengetahui manfaat Jengkol, tapi juga cara merawatnya dengan benar. Alih-alih sehat, jengkol yang tidak diolah dengan benar justru bisa membuat Anda sakit.

Hal yang Perlu Dipertimbangkan Saat Mengkonsumsi Jengkol

Jengkol ternyata dapat memberikan manfaat kesehatan yang baik, bahkan untuk ibu hamil sekalipun. Namun, konsumsi Jengkol dalam jumlah sedang dianjurkan.Hal ini karena jengkol secara alami mengandung asam jengkolac yang bila tertelan dalam jumlah banyak berpotensi menyebabkan gangguan ginjal atau saluran kemih.

Asam jengkol pada jengkol mirip dengan asam urat yang dapat menyebabkan terbentuknya kristal tajam pada ginjal atau saluran kemih. Keracunan yengkol atau kejengkolan juga merupakan salah satu penyebab gagal ginjal yang paling umum.

Orang yang kesal biasanya memiliki gejala yang mirip dengan batu ginjal dan kandung kemih, seperti nyeri saat buang air kecil, darah dalam urin, mual, muntah, sakit punggung, bahkan tidak bisa buang air kecil sama sekali.

Sebagai pertolongan pertama jika terjadi penurunan kesehatan, Anda dapat banyak minum air putih agar kandungan asam jengkolaktat dapat dikeluarkan bersama urin.

Untuk meminimalisir resiko keracunan asam Jengkolat, Jengkol harus ditangani dengan baik. Sebelum memakan jengkol, sebaiknya jengkol direbus hingga bau gosongnya hilang.

Selain menguraikan asam jengkolat, cara ini juga dapat mengurangi bau menyengat pada jengkol. Setelah mengkonsumsi Jengkol, Anda juga bisa langsung menggosok gigi untuk menghindari bau mulut dan ingat untuk selalu menyiram toilet setelah digunakan agar tidak meninggalkan bau pesing yang menyengat.

Selain banyak manfaat Jengkol, makanan ini ternyata bisa menimbulkan bau bahkan gangguan kesehatan jika diolah secara tidak benar atau dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.

Jika Anda mengalami nyeri perut, nyeri punggung, mual, muntah, nyeri saat buang air kecil, atau terdapat darah pada urine setelah mengonsumsi Jengkol, segera temui dokter untuk evaluasi dan penanganan yang tepat.

Artikel yang Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *